Jakarta, suarapublic.com - Kejuaraan Ju Jitsu terbuka antar Club DKI Jakarta, yang diselenggarakan selama 2 hari pada tanggal 12-13 Agustus 2023, di Gedung Judo Kelapa Gading, Jakarta Utara, resmi ditutup oleh Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) DKI, Hidayat Humaid. Minggu (14/8).
Hidayat mengatakan, kejuaraan Ju Jitsu ini merupakan tolak ukur dari suatu pelatihan, dan menjadi ajang uji coba bagi atlet-atlet Provinsi, yang nantinya akan disiapkan untuk perhelatan Pekan Olahraga Nasional XXI (PONXXI) di Aceh-Sumut pada 5-19 September 2024.
"Turnamen ini adalah ajang uji coba, sehingga nantinya akan lahir altet yang potensi untuk mengikuti kejuaraan nasional maupun internasional," ucap Hidayat, dalam kata sambutannya.
Ia juga berharap, event seperti ini akan terus dilakukan, untuk memberikan pembinaan berkesinambungan terhadap para atlet Ju Jitsu, yang ada di Indonesia, khususnya di DKI Jakarta.
"Kibarkan bendera merah putih di tingkat nasional dan internasional, selamat bagi pemenang, bagi yang belum berhasil, tetap semangat, karena kegagalan adalah keberhasilan yang tertunda," pesan Hidayat.
Turnamen Ju Jitsu yang dilaksanakan oleh Institut Ju Jitsu DKI Jakarta, dibawah pimpinan Ketua Pengurus Besar Ju Jitsu (PBJI) DKI Jakarta Abdul Azis Muslim ini, diikuti sebanyak 300 peserta dari berbagai Club dan Provinsi, mulai tingkat adult hingga master.
Sementara kelas yang dipertandingkan sebanyak 34 kelas, dengan memperebutkan 102 medali, dengan total keseluruhan medali sebanyak 267 medali. Untuk juara umum mendapatkan hadiah sebesar Rp.10 juta, juara dua sebesar Rp.5 juta, dan juara tiga sebesar Rp.3 juta.
Abdul Azis Muslim, yang sekaligus Anggota DPRD DKI Jakarta, mengapresiasi dan bangga atas keberhasilan para atlet Ju Jitsu, yang telah berlatih maksimal dan memberikan yang terbaik untuk Institut Ju Jitsu DKI Jakarta.
"Semoga ini menjadi bekal untuk kejuaraan di tingkat nasional maupun internasional, jangan buang waktu untuk terus berlatih," pungkas Azis. *Lk
